"Pertamina mengetahui adanya indikasi kebocoran pada Jumat pagi (26/4)," kata Senior Pengawas Humas Eksternal PT Pertamina (Persero) Pemasaran dan Operasi Region II Sumatera Bagian Selatan Roberth MV di Palembang, Sabtu.

Menurut dia, pada saat itu tim operasional Pertamina langsung melakukan evaluasi dan penyisiran di lokasi untuk menemukan area dominan dari rembesan BBM serta melokalisir area ditemukannya rembesan tersebut.

Penanganan awal dilakukan oleh Pertamina dengan langkah-langkah  yakni penggalian tanah di sekitar wilayah rembesan untuk memastikan apakah terdapat kebocoran pipa yang berada di bawah tanah, katanya.

Setelah penggalian untuk melokalisir pipa, tidak ada titik kebocoran dari pipa (apabila pipa bocor maka BBM bertekanan akan keluar dan terdeteksi), hal ini dikarenakan pipa terlindungi oleh casing (selubung) pelindung pipa.

Ia mengatakan, Pertamina sendiri telah menutup casing pipa guna mengisolasi area batas casing.

Penemuan di lokasi pipa adalah adanya rembesan BBM yang keluar dari pipa namun masih terlindungi oleh casing pipa, sehingga tidak terjadi kebocoran.

Ia menuturkan, hingga Sabtu penggalian tanah terus dilanjutkan secara hati-hati dan bertahap guna menemukan sumber rembesan.

Rembesan dapat terjadi akibat pipa yang tergerus suhu, cuaca, maupun guncangan sehingga menyebabkan perbedaan ketebalan dan ketahanan pipa dalam jangka waktu tertentu.

Pencarian titik kebocoran dilakukan pada dua area yakni area barat dan timur yang terpisahkan oleh jalur lalu lintas jalan raya.

Ia menuturkan, dari  hasil penelusuran di lokasi, terdapat indikasi sumber rembesan di sekitar area jalur lalu lintas, karena itu pihaknya akan melakukan pemeriksaan lebih lanjut dan penanganan dini untuk mencari sumber rembesan tersebut.

Pertamina juga senantiasa memperhatikan unsur safety dan keramahan lingkungan dalam setiap tindakan penggalian serta pencarian titik rembesan BBM.

Pertamina segera melakukan koordinasi bersama pihak-pihak terkait antara lain Kepolisian, Dinas Pekerjaan Umum, Dinas Perhubungan, PDAM, Perusahaan Listrik Negara. Koordinasi dilaksanakan dalam rangka memastikan keberadaan sarana dan fasilitas yang dimiliki oleh pihak-pihak tersebut agar tidak mengganggu pelayanan kepada masyarakat.

Sementara itu, koordinasi bersama kepolisian dilakukan guna mengamankan area penggalian. Saat ini polisi telah memasang police line di beberapa titik penggalian guna mencegah pihak-pihak yang tidak berkepentingan untuk masuk ke area penggalian.

Ia menyatakan, agar tidak mengganggu aktivitas keseharian masyarakat di sekitar lokasi, Pertamina memberikan suplai makanan dan air bersih bagi masyarakat yang berada di sekitar lokasi.

Pertamina juga terus memantau dan mendampingi masyarakat dalam melaksanakan aktivitas keseharian untuk memastikan tidak adanya gangguan terhadap masyarakat.

Pertamina mengimbau masyarakat agar tidak khawatir dengan kondisi suplai BBM di lapangan. Pertamina memastikan bahwa penyaluran BBM dapat terus berjalan normal.

Pemompaan BBM dari Kilang RU III Plaju tetap dapat dilaksanakan dan built up stock BBM dilakukan Pertamina untuk tetap menjaga ketersediaan suplai BBM di masyarakat.

Kemudian, lanjutnya untuk memastikan aspek safety dan security di lokasi, Pertamina telah melokalisir lokasi penggalian serta memasang rambu-rambu peringatan untuk berhati-hati.

Selain itu, Pertamina juga menempatkan personel untuk melakukan pengawasan dan pengamatan di lokasi terutama pada malam hari mulai pukul 18.00 WIB sampai dengan pukul 06.00 WIB.

Dalam rangka pengamanan, Pertamina juga telah dibantu oleh pihak aparat setempat yakni Polsek, Kodim, serta Lurah dan ketua rukun tetangga setempat.

Lokasi penggalian dilengkapi dengan sarana fasilitas alat pemadam api ringan (APAR) untuk berjaga-jaga.

Di lapangan, lokasi penggalian sendiri tidak mengeluarkan gas maupun kandungan lain yang berpotensi menyebabkan kebakaran maupun mengganggu kesehatan.

Untuk selanjutnya setelah berkordinasi dengan pihak terkait, Pertamina akan mengganti instalasi pipa yang diduga menyebabkan adanya rembesan BBM yang saat ini sedang dilokalisir, katanya.